Tag: Teknologi kamera

Spidercam Jadi Teknologi Terbaru di Dunia Sepakbola

Cukup banyak cara agar untuk menikmati pertandingan salah satunya di cabang olahraga Sepakbola sendiri, mulai dari klub yang bermain, taktik hingga kelihaian para pemain sepakbola saat mengolak si kulit bundar saat laga berlangsung.

Namun bagaimana caranya kita bisa melihat semua tersebut dengan jelas dan tidak harus berada sangat dekat dengan sang pemain di lapangan hijau.

Dengan semakin majunya teknologi sepakbola khususnya di era saat ini dengan diikuti semakin mutakhirnya alat elektronik yang ada saat ini tentunya kedua hal tersebut ternyata dapat berjalan sangat selaras.

Keberadaan teknologi televisi menjadi salah satu media bagaimana semua orang para fans sepakbola bisa menikmati permainan klub dan pemain favoritnya saat sedang bermain secara live layaknya berada di Stadion.

Namun bagaimana, alat apa yang bisa menyalurkan gambar dari saat pertandingan kepada televisi di seluruh dunia ini? Nah dari semua itu ternyata di dukungnya ada satu elektronik berupa kamera.

Jika mendengar nama kamera pastinya benda yang satu ini hanya digunakan untuk mengambil gambar yang dapat dicetak nantinya ataupun vidio yang memiliki batasan durasi.

Namun berkat adanya kemajuan teknologi masa sekarang hal tersebut dapat di rubah dan bahkan dimodifikasi untuk bisa menjadikan kamera yang dapat menangkap gambar dengan cukup jelas dan durasi yang cukup lama.
Ya, salah kemajuan kamera saat ini yang khususnya digunakan di dunia persepakbolaan yaitu Spidercam atau kamera laba-laba.

Dengan memiliki berat hingga 300 Kg dengan dimensi 1500 x 900 x 800 mm tentunya bisa memberikan tampilan gambar yang maksimal saat gambar yang ditangkap langsung di siarkan televisi secara live.

operator spidercam sepakbola

Karena kamera yang satu ini berada telat diatas lapangan hijau, dengan di dukung kabel yang sangat kuat dan beberapa motor yang bisa di gerakan maju mundur bahkan hingga keatas kebawah sekalipun.

Dengan adanya teknologi ini tentunya sangatlah berguna dan dapat memberikan tontonan yang sangat menarik lantaran terlihat sangat jelas karena mampunya kamera menangkap semuanya.

Salah satunya Phil Neville, yang saat ini menjadi salah satu komentator sepakbola Liga Inggris.

Ya sebagai salah satu komentator kondang, eks punggawa Manchester United ini tentunya sangat memperhatikan pola permainan dan bagaimana tim dan pemain bermain itu merupakan salah satu yang penting dan bahkan bagaimana salah satu pemain saat mampu membobol gawang lawan.

Materazzi Dukung Teknologi Spidercam

Spidercam Materazzi

Salah satu pemain kontroversial yang sukses membawa timnas Italia, Marco Materazzi ternyata sangat mendukung adanya teknologi yang satu ini hadir di dunia persepakbolaan.

Lantaran eks punggawa Inter Milan tersebut menilai bahwa hadirnya Spidercam mampu memberikan sensasi tersendiri bagi semua fans sepakbola saat menikmati jalannya laga yang tengah berlangsung.

Dan bahkan menurutnya bagi fans yang tidak bisa hadir di dalam Stadion saat laga ataupun bahkan kehabisan tiket maka teknologi terkemuka yang satu ini tentunya sangatlah berguna.

Karena bukan hanya sekedar permainan sepakbola saja yang dapat dilihat oleh para semua fans melalui media televisi, bahkan dengan adanya kamera laba-laba ini semua fans dapat melihat cara pemain mencetak gol, pelanggaran yang dilakukan tim bahkan masih banyak lagi yang dapat di tangkap oleh alat yang satu ini.

Bahkan teknologi yang satu ini sudah mulai menjadi salah satu acuan dari sang pengadil lapangan jika terjadi pelanggaran saat laga berlangsung melalui fitur Replay atau tayangan ulang.

Karena seperti yang diketahui sebagai manusia sejatinya pasti adanya batasan saat menangkap selurug kejadian yang terjadi saat laga.

GLT Jadi Teknologi Kamera di Dunia Sepakbola

Jika sebelumnya sudah menjelaskan apa itu Spidercam, kali ini agen bola online akan membahas kamera lain yang terdapat pada dunia olahraga cabang Sepakbola.

Dan kali ini bernama GLT (Goal-Line Tecnology), jika membaca dari namanya saja tentu dapat menyimpulkan bahwa teknologi mutakhir yang satu ini berhubungan dengan garis di dalam lapangan.

Ya memang teknologi GLT sendiri digunakan sebagai salah satu alat bantu sang pengadil lapangan untuk bisa mengambil keputusan secara mutlak khususnya saat mengambil keputusan apakah itu Goal, Offside aaupun bola keluar lapangan sendiri.

Teknologi yang satu ini sudah mulai dikembangkan dan di gunakan sejak tahun 2016 silam, dan pihak asosiasi FIFA akhirnya menunjuk perusahaan Hawk-Eye sebagai badan penyedia fasilitas yang satu ini.

Jika mendengar goal, offside dan lain-lain menang sangatlah riskan, khususnya saat berada di lapangan yang disaat bersamaan sedang berjalanya laga yang sangat sengit ataupun waktu yang sudah mencapai akhir dan memiliki hasil yang cukup sensitif.

teknologi garis gawang agen bola terpercaya

Dari kondisi tersebut maka keputusan wasit dinilai sangat rentan dan bahkan bisa menimbulkan ambigu yang mungkin berpeluang memberikan kerugian tim atau bahkan keberuntungan untuk sebagian pihak bandar judi bola.

Maka dengan kemajuan teknologi mutakhir ini dipercaya mampu memberikan keputusan yang sangat akurat dan pastinya terhindar dari banyaknya protes akan adanya keputusan wasit yang dinilai memberatkan.

Sebagai contohnya kegunaan dari teknologi kamera ini sudah mulai digunakan sejak Piala Eropa tahun 2016 silam, dan menurut berita resmi dari agen bola Piala Dunia 2018 situs agen bola ini mengatakan pada saat itu teknologi yang satu ini dinilai belum cukup maksimal karena masih dalam fase uji coba.

Namun pada tahun 2017 ini teknologi Goal-Line sudah hampir selalu di gunakan khususnya para tim raksasa Eropa, dan seluruh tim yang sudah bermain di ajang Liga Champions Eropa sendiri dipastikan sudah memiliki teknologi ini.

Salah satu kasus yang paling sering menggunakan teknologi ini salah satunya saat adanya insiden free-kick dan kemelut di mulut gawang, yang pastinya kerap menimbulkan kontroversi yang langsung melibatkan semua pihak hingga pelatih sekalipun.

Tendangan bebas yang dilakukan Andrea Pirlo pernah menjadi salah satu kasus yang harus menggunakan teknologi yang satu ini, saat Juventus menghadapi Barcelona diajang Liga Champions Eropa beberapa musim lalu, saat itu sepakannya mampu ditahan oleh kiper tim lawan Marc-Andre Ter Stegen, namun saat dilihat melalui teknologi yang satu ini ternyata bola sudah melewati garis gawang yang dipastikan itu merupakan goal yang sah meski jika dilihat dari kasat mata belum masuk kedalam gawang.

Gol Roberto Firmino Terselamatkan Teknologi GLT

Kamera GLT sepakbola

Untuk kompetisi yang paling populer untuk beberapa tahun ini tidak salah jika menyebutkan Liga Premier Inggris, ya kompetisi Inggris Raya ini memang terbilang menjadi salah satu kompetisi yang tidak dapat ditebak.

Dengan adanya cukup banyak pemain bintang dan klub yang memiliki nama besar, ataupun beberapa klub underdog yang memiliki finansial cukup kuat dan mampu memberikan perlawanan lebih menjadi salah satu daya tarik kuat untuk liga sepakbola yang satu ini.

Memiliki intensitas liga yang sangat ketat tentu kontroversi merupakan bumbu yang selalu ada di setiap laganya terutama saat adanya laga besar, salah satunya saat gol dari penyerang Liverpool, Roberto Firmino  yang saat itu menghadapi laga derby Merseyside kontra Everton.

Dilaga tersebut gol pemain timnas Brasil dinilai tidak masuk oleh kiper Jordan Picford, namun meski beberapa pemain Liverpool menyatakan gol.

Alhasil saat itu sang pengadil lapangan akhirnya memberhentikan laga sebentar untuk mengambil keputusan, yang pada akhirnya memutuskan gol setelah melihat hasil dari teknologi garis gawang.

Bola Bonus 100%

Bola Terpercaya

GiottoPress by Enrique Chavez